Tentang IA-CEPA

Buka potensi bisnis Anda

TENTANG KATALIS

Indonesia - Australia Berkembang
Bersama

The Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Australia (IA-CEPA) mendukung kepentingan bersama Indonesia dan Australia untuk wilayah yang aman dan makmur. Berlaku mulai 5 Juli 2020, IA-CEPA meningkatkan hubungan bilateral, dan menciptakan pasar, hubungan, dan peluang baru bagi bisnis, produsen utama, dan pertukaran keterampilan.

IA-CEPA juga menetapkan Program Kerja Sama Ekonomi (IA-CEPA ECP Katalis), yang mendukung kedua pemerintah untuk melaksanakan IA-CEPA dan membantu bisnis memanfaatkan banyak peluang untuk pengembangan dan pertumbuhan yang saling melengkapi.

IA-CEPA menciptakan kerangka untuk membuka potensi besar dari peluang ekonomi bilateral antara ekonomi terbesar di kawasan ini.

Manfaat utama dari IA-CEPA

Indonesia

Australia

Timbal balik

Tidak ada tarif untuk impor barang Indonesia ke Australia, termasuk untuk barang di masa depan, mendukung pengembangan sektor industri dan pengolahan Indonesia, termasuk otomotif (terutama mobil listrik dan hibrida), kayu (termasuk furnitur), tekstil, mesin, pertanian, perikanan, kehutanan, dan elektronik.

Persyaratan ‘Aturan asal’ yang paling liberal untuk kendaraan bermotor listrik dari semua perjanjian perdagangan Australia, sebuah industri yang ditargetkan untuk potensi pertumbuhan masa depan Indonesia. Ini memberikan keuntungan signifikan bagi Indonesia dalam mengakses pasar Australia. Ambisi industri kendaraan listrik Indonesia juga akan meningkat dengan akses ke proyek pertambangan litium, nikel, dan unsur tanah jarang Australia.

Program pertukaran dan inisiatif untuk memperkuat tenaga kerja Indonesia, termasuk:
- 4000 visa kerja dan liburan tambahan Australia untuk warga Indonesia, meningkat dari 1000 menjadi 5000. Ini akan memberikan pengalaman kerja dan pertukaran budaya bagi lebih banyak pemuda Indonesia dan membantu Australia regional memenuhi kebutuhan tenaga kerja musiman.
- sebuah perjanjian untuk mencapai Pengakuan Timbal Balik di bidang teknik, untuk meningkatkan kualitas dan daya saing global pekerja Indonesia.
- peningkatan keterampilan bagi tenaga kerja Indonesia di industri kunci, dengan hingga 200 warga Indonesia setiap tahun dapat berpartisipasi dalam pelatihan kerja enam bulan di Australia.
Investasi Australia dalam layanan pelatihan teknis dan vokasional Indonesia, memudahkan warga Indonesia untuk memperoleh kualifikasi yang diakui secara internasional secara lokal.

Kerja sama ekonomi pada produk makanan pelengkap seperti kemitraan biji-bijian dan daging merah, serta pusat inovasi makanan.

Manfaat utama dari IA-CEPA

Indonesia

Australia

Timbal balik

Tidak ada tarif untuk impor barang Indonesia ke Australia, termasuk untuk barang di masa depan, mendukung pengembangan sektor industri dan pengolahan Indonesia, termasuk otomotif (terutama mobil listrik dan hibrida), kayu (termasuk furnitur), tekstil, mesin, pertanian, perikanan, kehutanan, dan elektronik.

Persyaratan ‘Aturan asal’ yang paling liberal untuk kendaraan bermotor listrik dari semua perjanjian perdagangan Australia, sebuah industri yang ditargetkan untuk potensi pertumbuhan masa depan Indonesia. Ini memberikan keuntungan signifikan bagi Indonesia dalam mengakses pasar Australia. Ambisi industri kendaraan listrik Indonesia juga akan meningkat dengan akses ke proyek pertambangan litium, nikel, dan unsur tanah jarang Australia.

Program pertukaran dan inisiatif untuk memperkuat tenaga kerja Indonesia, termasuk:
- 4000 visa kerja dan liburan tambahan Australia untuk warga Indonesia, meningkat dari 1000 menjadi 5000. Ini akan memberikan pengalaman kerja dan pertukaran budaya bagi lebih banyak pemuda Indonesia dan membantu Australia regional memenuhi kebutuhan tenaga kerja musiman.
- sebuah perjanjian untuk mencapai Pengakuan Timbal Balik di bidang teknik, untuk meningkatkan kualitas dan daya saing global pekerja Indonesia.
- peningkatan keterampilan bagi tenaga kerja Indonesia di industri kunci, dengan hingga 200 warga Indonesia setiap tahun dapat berpartisipasi dalam pelatihan kerja enam bulan di Australia.
Investasi Australia dalam layanan pelatihan teknis dan vokasional Indonesia, memudahkan warga Indonesia untuk memperoleh kualifikasi yang diakui secara internasional secara lokal.

Kerja sama ekonomi pada produk makanan pelengkap seperti kemitraan biji-bijian dan daging merah, serta pusat inovasi makanan.

Manfaat utama dari IA-CEPA

Indonesia

Australia

Timbal balik

Tidak ada tarif untuk impor barang Indonesia ke Australia, termasuk untuk barang di masa depan, mendukung pengembangan sektor industri dan pengolahan Indonesia, termasuk otomotif (terutama mobil listrik dan hibrida), kayu (termasuk furnitur), tekstil, mesin, pertanian, perikanan, kehutanan, dan elektronik.

Persyaratan ‘Aturan asal’ yang paling liberal untuk kendaraan bermotor listrik dari semua perjanjian perdagangan Australia, sebuah industri yang ditargetkan untuk potensi pertumbuhan masa depan Indonesia. Ini memberikan keuntungan signifikan bagi Indonesia dalam mengakses pasar Australia. Ambisi industri kendaraan listrik Indonesia juga akan meningkat dengan akses ke proyek pertambangan litium, nikel, dan unsur tanah jarang Australia.

Program pertukaran dan inisiatif untuk memperkuat tenaga kerja Indonesia, termasuk:
- 4000 visa kerja dan liburan tambahan Australia untuk warga Indonesia, meningkat dari 1000 menjadi 5000. Ini akan memberikan pengalaman kerja dan pertukaran budaya bagi lebih banyak pemuda Indonesia dan membantu Australia regional memenuhi kebutuhan tenaga kerja musiman.
- sebuah perjanjian untuk mencapai Pengakuan Timbal Balik di bidang teknik, untuk meningkatkan kualitas dan daya saing global pekerja Indonesia.
- peningkatan keterampilan bagi tenaga kerja Indonesia di industri kunci, dengan hingga 200 warga Indonesia setiap tahun dapat berpartisipasi dalam pelatihan kerja enam bulan di Australia.
Investasi Australia dalam layanan pelatihan teknis dan vokasional Indonesia, memudahkan warga Indonesia untuk memperoleh kualifikasi yang diakui secara internasional secara lokal.

Kerja sama ekonomi pada produk makanan pelengkap seperti kemitraan biji-bijian dan daging merah, serta pusat inovasi makanan.

Perdagangan barang dan jasa antara Indonesia-Australia terus berkembang, bahkan selama pandemi COVID-19, dengan total nilai mencapai A$13,57 miliar pada tahun 2021. Pada saat yang sama, Indonesia berada di jalur untuk menjadi ekonomi terbesar kelima di dunia pada tahun 2030. IA-CEPA memastikan bahwa bisnis Indonesia dan Australia berada dalam posisi untuk mendiversifikasi dan berbagi dalam pertumbuhan tersebut, memperdalam hubungan bilateral dan mendukung perkembangan Indonesia.

Tentang IA-CEPA

Indonesia - Australia Berkembang Bersama

Manfaat utama dari IA-CEPA

Manfaat utama dari IA-CEPA

Manfaat utama dari IA-CEPA

Kami Didukung oleh

Indonesia - Australia Berkembang
Bersama