Trade & Investment Update

Pemahaman tentang dampak IA-CEPA terhadap diversifikasi dan konsentrasi perdagangan bilateral Australia-Indonesia.

Total perdagangan barang pulih dengan kuat, naik 23% antara Q4 2023 dan Q2 2024.

Sedikit penurunan dalam total perdagangan barang bilateral namun dengan kinerja kuat dalam perdagangan jasa, didorong sektor pariwisata dan pendidikan.

Perdagangan bilateral antara Indonesia dan Australia kembali naik pada Q2 dan Q3 tahun 2023.

Pertambangan terus mendominasi PMA Australia di Indonesia, senilai USD65 juta selama kuartal kedua 2023, setara dengan 69 persen dari seluruh PMA Australia ke Indonesia selama periode ini.

Perdagangan barang bilateral Australia-Indonesia mencapai rekor tertinggi setelah COVID-19.

Peningkatan total perdagangan barang tandai tren bilateral Australia dan Indonesia.

Peningkatan perdagangan barang bilateral Indonesia-Australia terus berlanjut.

Arus perdagangan barang di Indonesia dan Australia tetap kuat.